BANYUWANGI, Jawa Pos Radar Banyuwangi – Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Desy Education (DE) Banyuwangi bekerja sama dengan Direktorat Kursus dan Pelatihan (Ditsuslat), Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI, menggelar Pembelajaran Praktik Industri Bidang Perhotelan Program Pendidikan Kecakapan Kerja (PKK).

Acara digelar di Hotel Aston Banyuwangi pada Rabu (10/8). Peserta mempraktikkan empat departemen sekaligus mulai dari praktik table manner, housekeeping, front office, dan product.

Direktur LKP Desy Education Banyuwangi Handoyo Saputro MPd MSi mengatakan, program PKK bertujuan untuk membantu anak usia sekolah yang tidak bersekolah agar mendapatkan layanan pendidikan yang layak. Syaratnya, peserta adalah lulusan SMA/SMK sederajat. Berusia 18–24 tahun. ”Nantinya, setelah mengikuti pelatihan ini mereka dapat memperoleh pekerjaan sesuai kemampuan dan keahlian,” ujar Handoyo.

Peserta program PKK LKP Desy Education Banyuwangi ini, kata Handoyo, akan menjalani 6 bulan kursus di bidang Perhotelan Jenjang III KKNI dan 6 bulan selanjutnya mengikuti on the job training atau penempatan kerja dengan hotel yang telah bekerja sama dengan LKP DE. ”Saat ini kami memulai kegiatan praktik dengan Hotel Aston Banyuwangi. Berikutnya dengan hotel berbintang di Banyuwangi dan hotel lain di Surabaya yang telah bermitra dengan LKP DE hingga bulan Desember mendatang,” jelasnya.Baca Juga :  Periksa Siswa, Antisipasi Peredaran Pil Trex

Handoyo mengungkapkan, LKP DE adalah salah satu lembaga penyelenggara Program Pendidikan Kecakapan Kerja (PKK) dengan Tipe A : Platinum (level internasional) sebagai best practice atau percontohan tingkat nasional.

Handoyo menambahkan, bahwa lewat program PKK, LKP DE ikut serta menyukseskan dan mendukung program pemerintah dalam mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Banyuwangi. ”Alhamdulillah, LKP DE mendapat support penuh dari berbagai pihak khususnya IDUKA (Industri Dunia Usaha dan Kerja) di bidang perhotelan, baik di Banyuwangi maupun luar kota,” pungkasnya.

Ahmad Rizqi, 21, peserta PKK mengaku sangat senang bisa bergabung dan mengikuti kegiatan yang diperoleh langsung dari narasumber dan ahlinya. ”Banyak ilmu pengetahuan dan pengalaman baru bagi kami untuk terjun di dunia industri,” ujar peserta asal Kecamatan Tanjung Raja, Kabupaten Lampung Utara ini.Baca Juga :  Generasi Muda Dibekali Pendidikan Pancasila

Awalnya, Ahmad mendapatkan informasi dari keluarga jika di Banyuwangi ada LKP yang menyelenggarakan Program Beasiswa Penuh dari Ditsuslat, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek RI. Akhirnya, dia mendaftar dan sampai hari ini bisa praktik langsung di dunia industri. ”Sangat bersyukur bisa diterima kursus bergabung di LKP Desy Education karena seleksinya sangat ketat. Semoga ilmu dan pengalaman yang kami peroleh ini bisa saya implementasikan di dunia kerja,” tandasnya. (ddy/afi/c1)